Apa itu Head Turbin?

Dalam perancangan turbin air, data yang harus diketahui oleh perancang turbin adalah data Head dan debitnya. Yang akan dibahas pada tulisan ini adalah tentang Head karena sering ditemukan kesalahan pada penentuan Head turbin. 

Head turbin biasanya dikenal sebagai Head Gross/Head brutto dan Head netto. Head Brutto umumnya diartikan sebagai head berdasarkan kondisi geografis di lapangan. Data ini berdasarkan ketinggian lokasi tersebut terhadap tail race/turbin. Head Netto diartikan sebagai Head brutto dikurangi terhadap rugi ruginya/loses. Loses dibagi 2 yaitu Mayor Losses dan Minor Losses. Major Losses adalah kerugian pada aliran dalam pipa yang disebabkan oleh friction yang terjadi disepanjang aliran fluida yang mengalir terhadap dinding pipa.Besarnya major losses ditentukan oleh fungsi f (Friction factor), V (rata-rata kecepatan fluida), l (panjangpipa), D (diameter pipa), e (nilai kekasaran pipa), miu (viskositas fluida), rho (densitas fluida). 

Minor Losses merupakan kerugian head pada fitting dan valve yang terdapat sepanjang sistem perpipaan.perhitungan major Loses dan minor loses akan dibahas pada perhitungan tersendiri. 

Jadi kesimpulannya adalah, head turbi harus dihitung setelah Loses Loses yang ada. 

Umumnya head turbin dibedakan atas jenis turbin nya yaitu:

1. Pada turbin jenis Impulse (Crossflow dan pelton), Head dihitung dari permukaan air di intake sampai ke centre turbin

2. Pada turbin jenis pressure (Francis dan Kaplan), Head dihitung dari permukaan air sampai ke tail race. 

Agar lebih mudah, bisa di cek pada gambar berikut.

 

head pada turbin impulse

 

Head pada turbin pressure

 Semoga penjelasan ini bermanfaat!!